Konsep Algoritma

KONSEP ALGORITMA


Ilmu Komputer adalah ilmu pengetahuan yang berhubungan dengan
komputer dan komputasi.

Di dalamnya terdapat teoritika, eksperimen, dan pendesainan
komponen, serta termasuk didalamnya hal-hal yang berhubungan
dengan:
  • Teori-teori untuk memahami komputer device, program, dan sistem.
  • Eksperimen untuk pengembangan dan pengetesan konsep.
  • Metodologi desain, algoritma, dan tool untuk merealisasikannya.
  • Metode analisa untuk melakukan pembuktian bahwa realisasi sudah sesuai dengan requirement yang diminta.

ALGORITMA 

- Teknik penyusunan langkah-langkah penyelesaian masalah dalam bentuk kalimat dengan jumlah kata terbatas, tersusun secara logis dan sistematis. 

- Suatu prosedur yang jelas untuk menyelesaikan suatu persoalan dengan menggunakan langkah-langkah tertentu dan terbatas jumlahnya. 

CIRI-CIRI ALGORITMA

Donald E.Knuth, seorang penulis beberapa buku algoritma abad XX,
menyatakan bahwa ada beberapa ciri algoritma, yaitu:

  • Algoritma mempunyai awal dan akhir.
  • Setiap langkah harus didefinisikan dengan tepat sehingga tidak memiliki arti ganda (not ambigous).
  • Memiliki masukan (input) atau kondisi awal.
  • Memiliki keluaran (output) atau kondisi akhir.
  • Algoritma harus efektif, bila diikuti benar-benar akan menyelesaikan persoalan.
Dalam kehidupan sehari-haripun banyak terdapat proses yang
digambarkan dalam suatu Algoritma.  
Contoh-contoh Algoritma dalam kehidupan sehari-hari

STRUKTUR ALGORITMA

Agar algoritma dapat ditulis dengan teratur maka sebaiknya dibagi
ke dalam beberapa bagian.

  • Bagian Kepala (Header)

    Memuat nama algoritma serta informasi atau keterangan tentang algoritma yang ditulis.

  • Bagian Deklarasi

    Memuat definisi tentang nama variable, nama tetapan, nama prosedur, nama fungsi, tipe data yang digunakan dalam algoritma.

  • Bagian Deskripsi/Rincian Langkah

    Memuat langkah-langkah penyelesaian masalah, termasuk Beberapa perintah seperti baca data, tampilkan, ulangi, yang mengubah data input menjadi output, dsb. 



Berikut adalah contoh struktur sebuah contoh algoritma yg menerima dua
buah angka bulat kemudian menampilkan angka yang lebih besar.


Sampai saat ini, terdapat puluhan bahasa pemrograman, antara lain bahasa rakitan (assembly), Fortran, Cobol, Ada, PL/I, algol, Pascal, C, C++, Basic, Prolog, LISP, PRG. Bahasa-bahasa simulasi seperti CSMP, Simscript, GPSS, Dinamo dan banyak lagi. Belakangan juga muncul bahasa pemrograman baru seperti Perl dan Java.

Berdasarkan terapannya, bahasa pemrograman dapat digolongkan atas dua kelompok besar :

1. Bahasa pemrograman bertujuan khusus

      Yang termasuk kelompok ini adalah Cobol (untuk terapan bisnis dan administrasi), Fortran (terapan komputasi ilmiah), bahasa rakitan (terapan pemrograman mesin), Prolog (terapan kecerdasan buatan), bahasa simulasi, dsb.

2. Bahasa pemrograman bertujuan umum

      Yang dapat digunakan untuk berbagai aplikasi, yang termasuk kelompok ini diantaranya adalah bahasa Pascal, Basic, C, dll.

Berdasarkan pada apakah notasi bahasa pemrograman lebih "dekat" ke mesin atau ke bahasa manusia, maka bahasa pemrograman dikelompokkan atas dua macam :

1. Bahasa tingkat rendah

         Bahasa jenis ini dirancang agar setiap instruksinya langsung dikerjakan oleh komputer tanpa harus melalui penerjemah (translator). Contohnya adalah bahasa mesin.
         
2. Bahasa tingkat tinggi

      Yang membuat pemrograman lebih mudah dipahami, lebih "manusiawi", dan berorientasi ke bahasa manusia (bahasa inggirs). Program dalam bahasa tingkat tinggi tidak dapat langsung dilaksanakan oleh komputer. Ia perlu diterjemahkan terlebih dahulu oleh sebuah translator bahasa (yang disebut compiler) ke dalam bahasa mesin sebelum akhirnya dieksekusi oleh CPU.

Contoh bahasa tingkat tinggi adalah Pascal, PL/I, Ada, Cobol, Basic, Fortran, C, C++, dsb.

Ada sumber yang mendefinisikan bahasa tingkat tinggi dari sudut pandang kemudahan pemakaiannya serta orientasinya yang lebih dekat ke bahasa manusia.

Les Goldschager [GOL88] menuliskan spektrum bahasa mulai dari bahasa tingkat tinggi (Pascal, Ada, PL/I, Cobol), bahasa tingkat menengah (Bahasa menengah, Basic, Fortran), sampai bahasa tingkat rendah (bahasa mesin).

Tahapan Pelaksanaan Program oleh Komputer



*Kompiler -> menterjemahkan kode program ke dalam bahasa mesin

Algoritma dengan Untaian Kalimat Deskriptif

Berikut langkah-langkah algoritma dengan untaian kalimat deskriptif.




FlowChart



*Note

1.  Mulai
2.  Masukkan A dan B
3.  Apakah A > B ?, 
     Bila ya, Cetak A
     Bila tidak, Cetak B
4.  Selesai

Translasi Notasi Algoritma ke dalam Notasi Bahasa C

Berikut tabel notasi algoritma dalam bahasa pemrograman C.

Translasi Algoritma ke Bahasa Pemrograman

Berikut contoh translasi dari algoritma menampilkan angka yang lebih besar ke dalam bahasa pemrograman c++.

Script

Output

References :

- Rinaldi Munir, Algoritma dan Pemrograman dalam Bahasa Pascal dan C, Informatika Bandung, 2002.

- Algoritma Pemrograman, Andi Yogyakarta.

Share on Google Plus

About Fulan

This is a short description in the author block about the author. You edit it by entering text in the "Biographical Info" field in the user admin panel.
    Blogger Comment
    Facebook Comment

0 komentar:

Post a Comment